Setting dua gateway di mikrotik.

Kali ini sharing mengenai konfigurasi mikrotik dengan dua gateway pada satu Router Mikrotik. Ada kalanya orang binggung dengan persoalan setting dua gateway. Ada yang menggunakan teknik load-balancing dengan beberapa teknik, namun hal ini kurang pas jika digunakan untuk RT-RWnet. Berikut contoh problemnya :

“FAMILYN3T ri-tel Provider memiliki beberapa klien, untuk meningkatkan kualitas jaringan kami membutuhkan beberapa koneksi sebagai Backup Source dan familyn3t me-ritelkan jaringan dari beberapa provider tersebut dengan harga sesuai dengan kwalitas providernya. Koneksi dari provider TELKOM Gold dijual dengan harga Rp.2xxrb@1MB  BIZnetWork dijual dengan harga Rp.2xxrb@1MB”. Untuk bisa melayani pelanggan dengan koneksi jalur yang berbeda dengan 1 (satu) router Mikrotik.

Interface di Router Mikrotik :

1.      ISP – 1 : Publik Telkom

Network Address : 202.135.1.20/30

2.      ISP – 2 : Publik BiznetWork

Network Address : 110.30.12.20/30

3.      Lokal

-          Network Address : 192.168.2.0/24

-          Network Address : 10.10.100.0/24

Dalam hal ini perlu menentukan isp mana yg kita set sebagai main routing untuk saat ini saya akan pilih ISP 1.

(familyn3t@root) ip address add address 192.168.2.1/24 interface=local
(familyn3t@root) ip address add address 10.10.100.1/24 interface local
(familyn3t@root) ip address add address 110.30.12.20/30 interface=public
(familyn3t@root) ip address add address 202.10.10.20/30 interface=public

Langkah selanjutnya adalah membuat table mark routing untuk ISP2.  
familyn3t@root)ip firewall mangle>add chain=forward action=mark-routing new-routing-mark=”isp2″ passtrhough=yes

Untuk ISP1 tidak perlu dibuatkan routing mark dikarenakan sudah otomatis menjadi main routing langkah berikutnya adalah membuat gateway untuk ISP1 dan ISP 2

familyn3t@root)ip route>add destination-address=0.0.0.0/0 gateway=202.135.1.20
familyn3t@root)ip route>add destination-address=0.0.0.0/0 gateway=110.30.12.20 routing-mark=isp2

berikutnya kita akan masuk ke tahap routing dan NAT dalam hal ini blok klient 192.168.1.0/24 akan kita NAT ke ISP1 blok ip 10.10.100.0/24 akan kita NAT ke ISP2

(familyn3t@root)ip route rule>add src-address=192.168.2.0/24 action=lookup table=main
(familyn3t@root)ip route rule>add src-address=10.10.100.0/24 action-lookup table=isp2

selanjutnya proses NAT yang menjadi pasangan proses rule tersebut di atas
(familyn3t@root)ip firewall nat>add chain=srcnat src-address=192.168.1.0/24 action=src-nat to-address=202.10.10.20 to-ports=0-65535
(familyn3t@root)ip firewall nat>add chain=srcnat src-address=10.10.100.0/24 action=src-nat to-address=110.30.12.20 to-ports=0-65535